Soal Tudingan Politik Identitas, Qahfi Siregar: Sebaiknya Kubu Bobby-Aulia Evaluasi Diri
MEDAN – pelitaharian.id | UAS (Ustadz Abdul Somad) telah mengumumkan dukungannya terhadap Akhyar-Salman setelah melakukan pertemuan dengan Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi. Pernyataan dukungan itu pun disampaikan lewat video yang beredar luas di jagad media sosial.
Banyak respon yang muncul pasca keluarnya dukungan dari
tokoh agamawan tersebut, salah satunya dari Sugiat Santoso Jubir Tim pemenangan
Bobby Nasution.
"Ya memang kan penggunaan strategi yang mereka lakukan
menggunakan politik identitas" ungkap Sugiat.
Menanggapi pernyataan tersebut, Qahfi Romula Siregar Wakil
Sekretaris tim pemenangan Akhyar-Salman mengatakan bahwa tuduhan itu tak
berdasar.
"Sahabat saya Sugiat ini sepertinya terlalu emosional
mengeluarkan pernyataan publik. Karena dukungan UAS kali ini bukan mendukung
pasangan yang diusung partai bung Sugiat ini seperti Pilgubsu 2018 dan Pilpres
2019 lalu" ungkap Qahfi Siregar yang juga merupakan tokoh muda
Muhammadiyah di Sumut.
"UAS itu kan anak Sumut juga, Kota Medan merupakan Ibu
Kota Sumut, jadi wajar dong kalau memikirkan siapa pemimpin di Medan ini
kedepannya. Apa yang disampaikan UAS juga tidak ada yang aneh disitu, tidak ada
aturan yang dilanggar, yang aneh justru kalau dukungan itu keluar dari ASN atau
pejabat pemerintahan," jelas Qahfi yang kader Demokrat.
Qahfi menambahkan bahwa politik identitas hari ini punya
nuansa negatif, provokatif dan menimbulkan intoleransi, berkebalikan dengan apa
yang disampaikan UAS.
"Pernyataan UAS sangat menyejukkan, ajakan yang
positif, dukungan seorang sahabat terhadap sahabatnya, tanpa ujaran kebencian,
provokasi atau unsur apapun yang melekat dalam politik identitas dalam arti
negatif." ujar Qahfi.
Qahfi juga menjelaskan bahwa mungkin bung Sugiat ini juga
lupa, atau sudah lupa ingatan. Karena bulan 10 lalu Bobby Nasution juga dapat
dukungan dari TGB Ahmad Sabban Rajagukguk bahkan Bobby dipakaikan Sorban dan
jubah juga tapi team pemenangan Aman tak pernah mengatakan Bobby memakai politik
identitas.
"Jadi menurut saya jangan berkecil hati kalau memang
hari ini ulama tidak mendukung paslon yang anda dukung. Sebaiknya sugiat dkk
evaluasi aja kenapa paslonnya gak didukung ulama" tutup Qahfi Siregar. (ZN)
Posting Komentar untuk "Soal Tudingan Politik Identitas, Qahfi Siregar: Sebaiknya Kubu Bobby-Aulia Evaluasi Diri"